Hai,
selamat malam!
Kali
ini aku mau berbagi tentang Menulis Resensi.
Apa
saya sih cara-cara atau step-step menulis
resensi?
Jadi,
Yuk, langsung saja!
Step-step Resensi
buku!
1.
Pilihlah buku yang akan di resensi
Teman-teman, memilih
buku yang diresensi ini sangat penting untuk kita. Kenapa? Karena ini adalah
penentu resensi kita ke depannya. Misal, aku memilih novel Bumi Manusia karya
Pramudya Ananta Toer karena novel ini kembali booming di akhir tahun 2018 karena isu film yang diadopsi dari novel
ini. Contoh lain adalah aku meresensi sebuah buku yang baru saja lahir dan
tersebar di pasaran. Jadi, kita nggak sembarang meresensi sebuah buku. Apalagi
jika meresensi untuk kepentingan di koran atau media lainnya. Pastilah harus
buku-buku yang sedang marak dipasaran dan terbaru atau buku tersebut sedang booming di era kini.
2.
Membacalah secepat mungkin, tetapi tetap
bisa mengambil intisarinya.
Nah, loh! Di sini biasanya kita harus membaca
secepat yang kita bisa. Kenapa? Karena dalam meresensi, waktu yang lama dalam
membaca kurang efektif. Membaca dalam satu kali duduk (read. Satu waktu) akan membuat kita masuk ke dalam alur, dan
menghindari ‘lupa alur’. Batas baca berapa hari? Maksimal 3 hari. Loh? Cepet,
ya? Coba lihat saja system Ipusnas. Di sana kita bisa belajar cara membaca yang
cepat, karena batas peminjaman hanya tiga hari. Setelahnya, buku akan otomatis
kembali dan kita bisa pinjam lagi saat buku tersedia atau sudah dikembalikan oleh
user lain.
3.
Menulis Identitas Buku
Judul :
Penulis :
Penerbit :
Terbitan :
Jumlah Halaman :
ISBN :
Peresensi :
4. Memilih Judul yang Menarik
Dalam sebuah
resensi, judul adalah sumber kekuatan resensi kita. Seperti apa judul yang
menarik itu? Jelas memikat pembaca. Sama seperti kita membuat sebuah artikel di
UC News, jelas bila judul tidak menarik, konten kita tidak akan disentuh oleh
mereka. Benar, kan? Contohnya? Misal di resensi buku yang pernah aku buat,
yaitu : Pengorbanan dan Nasionalisme di Tanah Seberang, Menterjemahkan Kesunyian
pada Wanita, dll
5. Menulis hal-hal yang menarik
Ini sama halnya
dengan quotes buku tersebut. Quotes tersebut harus menunjang judul resensi yang
teman-teman buat.
6. Memilih Media yang Sesuai.
Di internet sudah
banyak sekali alamat media yang bisa teman-teman dapatkan untuk pengiriman resensi.
Jadi, tidak perlu bingung hanya untuk mencari alamat media. Dan jangan biarkan
resensimu hanya mengendap dalam draft laptop.
7. Semangat dan terus Mencoba
Jangan karena
sekali tolak, teman-teman langsung down dan
menyerah untuk mengirim resensi. Coba lagi dan lagi. Dan tetap semangat lagi, ya!
Oke. Itu hanya
sedikit step yang bisa aku berikan
sedikit untuk teman-teman. Jika nanti ada pertanyaan, bisa langsung tanya di
kolom komentar. Jangan malu-malu, ya! Aku baik kok hehhe
Salam.
Probolinggo, 25
Januari 2019
No comments:
Post a Comment